4 Langkah Cara Memasang Fisher Pada Tembok Beton

Pada hari Sabtu kemarin, Saya mencoba memasang beberapa hiasan di dinding rumah, namun karena dindingnya beton, akhirnya ada beberapa remahan tembok yang rontok. Sayapun mencoba trik dengan menggunakan lakban sebagai alas sebelum langsung memaku tembok. Namun yang terjadi adalah, kok paku yang terpasang tadi tidak serasi dengan tembok dan hiasannya. Akhirnya hari ini saya mencari-cari, dan ketemu artikel ini. Silakan disimak

Tulisan kali ini tentang pemasangan bracket kipas angin dinding dengan menggunakan Fischer ( atau Fisher) pada tembok beton. Dengan menggunakan Fischer, bracket dikunci dengan sekrup sehingga akan mudah dilepas pasang jika dibandingkan dengan di paku.

Dengan menggunakan Fischer juga bisa mencegah keretakan pada dinding karena getaran di dinding lebih kecil dibandingkan menggunakan paku.

Karena fungsi Fischer adalah untuk menahan beban di dinding, pastikan anda memilih ukuran dan bentuk yang sesuai dengan beban yang akan ditahan oleh fischer tersebut, silahkan berkonsultasi dengan ahlinya untuk beban yang cukup berat.

Peralatan yang di butuhkan:
- Bor Listrik
- Mata Bor khusus beton ( pilih diameter yang sesuai dengan ukuran Fischer)
- Fischer ( atau Fisher)

Sekrup
- Obeng
- Palu dan paku
- Spidol

Pengerjaan:

1. Menentukan Titik Pengeboran
Gunakan lubang-lubang pada bracket yang mau dipasang sebagai mall untuk membuat titik-titik pengeboran, beri tanda dengan spidol. Agar pengeboran tidak meleset, buat lubang awal dengan ujung paku, gunakan palu untuk memukul paku untuk membuat lubang awal ini.

2. Melakukan Pengeboran
Lakukan pengeboran pada titik-titik yang sudah di beri lubang awal, kedalaman pengeboran sesuai dengan panjang dari Fischer.

3. Pemasangan Fischer
Masukkan Fischer satu persatu, gunakan palu untuk membantu.

4. Pemasangan Bracket
Pasangkan bracket pada fischer, lalu kunci dengan sekrup. Gunakan obeng untuk mengencangkan sekrup. Setelah terpasang, uji kekuatan penahan bracket sebelum diberi beban yang sesungguhnya.